Day 3 :
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ
الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي
لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka
(jawablah), bahwasanya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang
mendoa apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi
(segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka
selalu dalam kebenaran." (QS. Al-Baqarah : 186)
Janji Allah seperti yang dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah: 186 memang benar adanya. Siapapun yang mau berdoa dengan sungguh-sungguh disertai usaha yang keras, niscaya Allah akan mengabulkannya.
Beberapa tahun yang lalu saya merasakan doa-doa yang saya panjatkan padaNya benar-benar terjawab dan dikabulkan. Puji syukur tak henti-hentinya yang senantiasa saya hadirkan dalam doa setelah selesai melaksanakan sholat.
Jadi ceritanya begini, suami saya adalah seorang anggota TNI. Untuk persyaratan kenaikan pangkat, ia harus menjalani serangkaian test. Artinya bila test itu berhasil, ia diwajibkan mengikuti pendidikan sekian bulan. Sesudahnya baru bisa mengajukan kenaikan pangkat (UKP).
Sudah dua periode suami saya mengikuti test itu, namun gagal terus. Sedih itu pasti, karena harapan setiap orang yang mengikuti test adalah "lulus". Bila test itu gagal, tentunya selain kenaikan pangkat ditunda, akan berdampak negatif untuk hal lainnya.
Menjelang test ketiga, sayapun memberinya support, agar dia mengikuti test itu sekali lagi. Sebagai istri, hal yang bisa saya lakukan adalah membantunya dengan doa. Karena apa yang saya rasakan sama seperti yang suami saya rasakan. Sedih bila untuk ketiga kalinya ia harus mengulang kegagalan.
Lantas, disela-sela usaha suami saya untuk mempersiapkan test itu, tak henti-hentinya saya berdoa, memohon dengan kesungguhan hati kepada Allah. Saya masih ingat cerita teman yang mengisahkan atasannya yang selalu rajin berdzikir setiap selesai sholat. Sayapun mencoba mengamalkan dzikir setiap selesai melaksanakan sholat wajib dan sholat sunnah.
Dan...subhanallah, ternyata mukjizat dzikir itu maha dahsyat. Dzikir yang saya panjatkan, disertai doa-doa memohon atas keberhasilan suami saya itu ternyata dikabulkan Allah. Ini membuktikan bahwa janji Allah memang benar adanya.
Makanya saya ingin berbagi tips kepada siapa saja yang mempunyai hajat, keinginan atau harapan agar cepat terkabul, bukan hanya ingin lulus test melainkan keinginan apa saja, sebaiknya lakukan hal-hal seperti di bawah ini:
- Lakukan sholat dengan khusyu' baik sholat lima waktu maupun sholat sunnah.
- Berdoalah dengan sungguh-sungguh seraya memohon dengan kesungguhan hati untuk terkabulnya doa tersebut.
- Bacalah dzikir setelah selesai sholat (subhanallah, allahuakbar, alhamdulillah, lailahailallah) masing-masing sebanyak 100x bisa juga ditambah dengan amalan-amalan lainnya, seperti shalawat Nabi dan lainnya yang seyogyanya dibaca secara rutin.
- Berdoalah pada waktu-waktu yang kemungkinan besar doa kita dikabulkan Allah, seperti disepertiga malam atau setelah selesai sholat Shubuh.
- Berbaik sangka kepada Allah, artinya ketika doa kita tak cepat terkabul, mungkin Allah mempunyai rencana lain yang tentunya hikmahnya lebih besar dari yang kita bayangkan. Karena kita hidup di dunia ini hanyalah sebagai pemeran atas sebuah lakon yang Allah ciptakan. Marah pun tak akan menyelesaikan permasalahan.
- Hadirkan hati yang ikhlas dan sabar seraya memasrahkan diri kepada Allah atas usaha yang sudah kita lakukan, karena semua yang terjadi di dunia ini hanya Allah-lah yang tahu dan Dia-lah yang hak.
0 Komentar
Silahkan berkomentar yang sopan dan tidak saru, berkomentarlah menggunakan nama yang jelas, jangan nyepam atau meninggalkan konten dan link jualan, jadilah blogger yang sportif demi membangun hubungan baik. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini...