Bali...selain kaya akan keindahan alamnya, juga sarat dengan sajian kulinernya. Bukan hanya menonjolkan masakan khas Bali, namun aneka makanan dari berbagai daerah juga membuat Bali makin terkenal. Kali ini saya ingin menceritakan nikmatnya Bakwan Surabaya yang ada di Bali.
Kebetulan saya tinggal di Kepaon, Denpasar Selatan. Sedang kantor suami saya berada tepat di depan alun-alun Puputan Badung, jadi sudah bisa dipastikan jalan utama untuk sampai ke kantor, tentunya melewati jalan Teuku Umar di Denpasar. Sepanjang jalan Teuku Umar ada sebuah pemandangan yang menggiurkan. Sebuah warung sederhana namun tak pernah sepi pengunjung. Warung itu bertuliskan "Bakwan Surabaya". Dan benar saja, sang owner memang asli Surabaya.
Bukan hanya ramainya pengunjung yang membuat mata saya untuk melirik warung itu, namun bentuk bulatan bakso dan model siomay yang terlihat dari jauh juga membuat saya penasaran. Sayang, tempat parkir yang disediakan agak sempit. Ketika ramai pengunjung, maka halaman parkir pun dipenuhi banyak kendaraan, sehingga saya kerap kali mengurungkan niat untuk sekedar icip-icip rasa bakwan ini.
Nah...suatu ketika, saat kami melewati warung ini, ternyata pengunjungnya tidak begitu ramai. Jadilah kami mengunjungi warung ini. Sejak memasuki area warung, sang owner begitu ramah. Dengan logat Jawa-nya ia menyapa saya dan bertanya apa saja yang ingin saya pesan. Langsung saya pesan bakwan campur tiga porsi (untuk saya, suami dan anak). Tak lupa saya juga memesan es jeruk tiga gelas.
Ternyata satu porsi isinya banyak sekali, membuat perut terasa kenyang. Ada tahu goreng, ada pentol bakso, ada siomay kukus, ada gorengan dan ada juga siomay goreng. Kuahnya terasa sangat segar. Masing-masing bakso dibuat agak besar dengan rasa daging yang sangat kental aromanya. Pantas saja bila harga bakso ini bukan dibanderol perporsi, namun diharga perbiji. Kalau biasanya saya membeli semangkok bakso di penjual gerobak hanya tujuh ribu rupiah saja, berbeda dengan harga bakwan Surabaya ini. Kurang lebih dua puluh ribu untuk harga seporsi bakwan Surabaya, karena 1 biji bakwan segala bentuk dibanderol dengan harga Rp. 2.250,-
Bagaimana sobat...tertarik bukan? Bagi sobat yang sedang berlibur ke Bali, jangan lupa ya mampir ke Bakwan Surabaya di Denpasar, tepatnya di jalan Teuku Umar no. 54X Denpasar Bali 80113, telpon 0361 - 224748. Gampang menemukan warung ini karena letaknya di tepi jalan. Namun bila masih kesulitan menemukannya, sobat bisa binta bantuan google search, dijamin akan menemukannya.
Selamat berlibur di pulau Dewata sambil menikmati sensasi lezatnya Bakwan Surabaya
Kebetulan saya tinggal di Kepaon, Denpasar Selatan. Sedang kantor suami saya berada tepat di depan alun-alun Puputan Badung, jadi sudah bisa dipastikan jalan utama untuk sampai ke kantor, tentunya melewati jalan Teuku Umar di Denpasar. Sepanjang jalan Teuku Umar ada sebuah pemandangan yang menggiurkan. Sebuah warung sederhana namun tak pernah sepi pengunjung. Warung itu bertuliskan "Bakwan Surabaya". Dan benar saja, sang owner memang asli Surabaya.
Bukan hanya ramainya pengunjung yang membuat mata saya untuk melirik warung itu, namun bentuk bulatan bakso dan model siomay yang terlihat dari jauh juga membuat saya penasaran. Sayang, tempat parkir yang disediakan agak sempit. Ketika ramai pengunjung, maka halaman parkir pun dipenuhi banyak kendaraan, sehingga saya kerap kali mengurungkan niat untuk sekedar icip-icip rasa bakwan ini.
Nah...suatu ketika, saat kami melewati warung ini, ternyata pengunjungnya tidak begitu ramai. Jadilah kami mengunjungi warung ini. Sejak memasuki area warung, sang owner begitu ramah. Dengan logat Jawa-nya ia menyapa saya dan bertanya apa saja yang ingin saya pesan. Langsung saya pesan bakwan campur tiga porsi (untuk saya, suami dan anak). Tak lupa saya juga memesan es jeruk tiga gelas.
dokpri |
Bahkan, untuk harga segelas es jeruk juga lebih mahal dibanding harga es jeruk di warung biasa. Bisa jadi si onwer membayar sewa warung dengan harga mahal, ditambah ramainya pengunjung, membuat harga menu di warung ini demikian mahal. Meski mahal, tak membuat kita rugi sesekali icip-icip menu di bakwan Surabaya ini. Terus terang rasanya ajib banget. Supaya sobat tahu, berapa bugdet yang saya habiskan untuk tiga orang di warung ini?
Tiga porsi bakwan Surabaya = Rp. 60.000,-
Satu porsi bakwan dibawa pulang = Rp. 20.000,-
Tiga gelas es jeruk = Rp. 18.000,-
Dua plastik permen asem = Rp. 1.000,-
Parkir motor = Rp. 1.000,-
Total pengeluaran = Rp. 100.000,-
Ya....uang seratus ribu sudah membuat kami kenyang. Bahkan anak saya merasa puas, sampai akhirnya minta tambah satu porsi untuk dibawa pulang.
dokpri |
Bagaimana sobat...tertarik bukan? Bagi sobat yang sedang berlibur ke Bali, jangan lupa ya mampir ke Bakwan Surabaya di Denpasar, tepatnya di jalan Teuku Umar no. 54X Denpasar Bali 80113, telpon 0361 - 224748. Gampang menemukan warung ini karena letaknya di tepi jalan. Namun bila masih kesulitan menemukannya, sobat bisa binta bantuan google search, dijamin akan menemukannya.
sumber: google |
10 Komentar
mba Yuni di Bali ya tinggalnya. Bisa mampir dong kalo saya jadi ke Bali. kalo jadi sih...gatau, ada ngga uangnya juga hehe
BalasHapusIya mbak mampir ya kalau ke Bali, tak tunggu ya, beneran lho
Hapushaduh...itu bakwannya bikin kangen pengen ke Surabaya. Di Semarang kayaknya belum ada deh...warung bakwan
BalasHapusAsyik ya mbak bisa mengobati rasa kangen sama bakwan surabaya
BalasHapusYa Allah..enak sekali...jadi laper deh lihat bakwan T_T
BalasHapusSama bakwan malang sama nggak? Aku sih kalau bakwan hayuuuk hehheheee
BalasHapuskayanya enak ya siang2 makan bakwan surabaya, eh tapi saya lagi puasa hihihi,, cukup terjangkau untuk harga segitu ya mba, apa lagi di bali. jadi pengen nyobain
BalasHapusDi sini juga ada, Mbak. Bakwan tiktik namanya. :D
BalasHapusSegerr banget ya kuah baksonya!
100ribu udah utk sekeluarga, ya.
Waduh... ngiler nih. Tapi jauh, kudu ke Surabaya atauke Bali dulu, ya? :D
BalasHapusbakwan surabaya sama bakwan malang, rasanya sama kali, ya :)
BalasHapusSilahkan berkomentar yang sopan dan tidak saru, berkomentarlah menggunakan nama yang jelas, jangan nyepam atau meninggalkan konten dan link jualan, jadilah blogger yang sportif demi membangun hubungan baik. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini...