Sebagai pengguna media sosial dan internet aktif, saya tidak
lepas dari kegiatan browsing internet. Hampir tiap hari saya lebih banyak
menghabiskan waktu bersama alat-alat elektronik saya. Saat ini, kegiatan
mengetahui berita aktual diberbagai dunia dapat dilakukan secara online. Tak perlu
susah payah pergi ke penjual koran, lalu membelinya. Cukup sediakan sambungan
internet kenceng, maka segala informasi online dapat kita terima dengan
mudahnya.
Dan “blog” adalah salah satu media untuk menggali informasi
itu. Banyak blog yang sudah terindeks mesin pencarian dan memberikan banyak
manfaat bagi pembacanya. Sebagai contoh, ketika anak saya kesulitan mengerjakan
tugas Bahasa Bali, maka saya pun membantunya dengan browsing internet. Dari hasil
pencarian menggunakan kata kunci itulah saya menemukan blog yang berisi
informasi tentang Bahasa Bali, seperti cecimpedan, masatwa, pidarta sampai
aksara Bali.
Bukan hanya pelajaran; cara membuat prakarya; berbagai tips
kesehatan, kecantikan bahkan tempat wisata lengkap dengan kulinernya juga saya
dapat dari browsing internet. Dan “blog” lah yang menjadi sumber informasi itu.
Sebagai pembaca blog yang notabene juga penulis blog, saya
pun membangun blog secara autodidak. Dari rasa penasaran, lalu iseng coba-coba,
akhirnya saya memantapkan diri menjadi penulis blog. Tak ada buku panduan atau
guru yang membimbing saya membuat blog. Saya murni belajar dari internet. Belajar
membuat sebuah blog gratisan, belajar memasang widget di sidebar blog sampai
membuat efek tulisan di blog. Semuanya saya pelajari satu persatu dari
internet. Bersyukurnya saya pun memantapkan diri menggunakan blog berbayar. Meski
tulisan di blog masih gado-gado alias campur-campur, karena memang saya takut
tidak bisa mengelola banyak blog dengan niche tertentu.
Dan berbicara soal tema blog yang disukai, saya pun
memahaminya menjadi dua arti. Bisa jadi tema blog yang dimaksud ini adalah “theme”
atau “template blog”. Kalau soal tema blog yang satu ini, saya merasa bahwa seorang
blogger itu ibarat programmer. Ketika mengganti tema blog dari hasil download
di internet, saat itu juga harus siap dengan segala resikonya. Susunan widget
yang berubah, susunan html yang sedikit berantakan. Disinilah kita dituntut
mampu mempelajari bahasa program dari blog itu sendiri, kemudian memperbaiki
susunan blog kita agar terlihat rapi ketika dikunjungi pembaca.
Saya seringkali mengganti tema blog yang responsive friendly
dengan loading yang ringan. Namun bukan berarti saya mantap dengan satu tema
blog saja. Bahkan seringkali mengganti tema blog dengan tema-tema tertentu agar
blog saya terlihat indah. Selama ini saya masih memanfaatkan blogspot untuk
blog saya. Dan seiring perkembangan tema blog, nampaknya antara blogspot dan
wordpress saling berlomba menampilkan keunggulannya. Kalau tema yang
ditampilkan blogspot masih seputar tema umum yang dapat kita jumpai di
internet. Namun berbeda dengan tema wordpress. Di wordpress dapat menggunakan
kode CSS sehingga tampilannya pun lebih menarik. Bisa menciptakan tulisan
berjalan yang menarik, bahkan bisa juga memberikan tampilan seperti slideshow.
Sora Template Blog (google) |
Dan saat inipun pilihan saya jatuh pada Sora Templates untuk
personal blog saya yang bertajuk “YuniHandono.Com”. Selain responsive friendly,
saya suka dengan tema blog ini. Loadingnya ringan dan sesuai dengan isi blog
saya yang gado-gado.
Sementara untuk tema blog dari sudut pandang judul artikel,
banyak sekali tema blog yang saya sukai, seperti:
TRAVELLING
blog tentang travelling (google) |
Meski sudah lama tinggal di Bali, saya masih memanfaatkan
internet untuk mengetahui tempat-tempat wisata di Bali. Dan ternyata Bali
memang luas, tempat wisatanya sangat banyak. Butuh waktu yang lama untuk bisa
berkunjung dari satu tempat ke tempat lain. Seperti di Karangasem, ternyata ada
wisata Taman Ujung, Tirta Gangga, Rumah Pohon, Rumah Coklat dan sebagainya. Di
Denpasar ada Museum Bajra Sandi, I Am Bali, Up Side Down, Big Garden Corner,
Penangkaran Penyu, Desa Budaya Kertalangu dan masih banyak lagi. Informasi seputar
tempat wisata ini biasanya saya dapatnya di blog dengan niche “travelling”.
Bukan hanya tentang Bali, informasi daerah-daerah lainpun juga saya dapatkan
dari blog yang mengulas tentang travelling.
KULINER
blog tentang kuliner (google) |
Saya memang penikmat kuliner. Bahkan karena ingin mengetahui
berbagai kuliner di Bali, saya manfaatkan internet untuk mendapatkan informasi
seputar kuliner di Bali, baik yang menyajikan masakan khas Bali maupun khas
daerah lain. Dari blog yang membahas kuliner nusantara inilah saya dapatkan
banyak informasi seputar kuliner.
OTOMOTIF
blog tentang otomotif (google) |
Blog lain yang saya intip adalah seputar otomotif. Seperti mobil saya yang termasuk mobil “low
class” karena harganya yang murah itupun saya upayakan untuk memodifikasinya. Kalau
model aslinya minim sekali, namun berkat tutorial di blog yang membahas
asesoris pendukungnya, maka saya pun mulai menyicil untuk modif mobil satu
persatu. Mulai dari ukuran ban yang saya ubah lebih besar, menggunakan sock
mobil APV, penambahan antena sirip hiu, memasang layar TV yang berfungsi
sebagai CCTV sekaligus sebagai TV dan video, mengganti audio bawaan menjadi
multifungsi dari yang hanya radio kini sudah bisa digunakan memutar CD, dan
sebagainya. Panduan ini semuanya saya dapatkan dari blog dengan niche otomotif.
modif mobil hasil tutorial dari blog otomotif |
TIPS dan TUTORIAL
blog tentang tips (google) |
Nah....kalau berbicara tentang tips dan tutorial pasti
banyak blog yang saya baca. Ada blog khusus make up atau kecantikan, ada blog
khusus tutorial hijab, blog tentang padupadan busana muslim untuk berbagai
suasana, ada juga blog yang membahas tentang tips kesehatan. Intinya untuk
mendapatkan informasi seputar tips dan tutorial saya lebih memanfaatkan blog
dengan niche tersebut. Meki saat ini banyak beredar video youtube tentang tips
dan tutorial, namun dengan adanya blog, saya lebih memahami step by step setiap
tulisan yang di share di blog.
Lalu bagaimana dengan resep masakan atau materi pelajaran sekolah?
Memang saat ini masih banyak blogger yang memilih niche
seputar masakan atau resep yang diciptakannya, dan materi-materi pelajaran
sekolah yang dikuasainya. Namun untuk dua niche tersebut saya lebih
memanfaatkan aplikasi di henpon, seperti cookpad untuk mendapatkan resep
berbagai masakan atau brainly untuk membantu menyelesaikan tugas sekolah anak.
Meski tidak menutup kemungkinan blog seputar dua niche diatas juga masih ramai
dikunjungi pembaca. Bahkan karena hobi saya memasak, saya pun juga memberikan
ruang tersendiri di blog yang khusus mengulas berbagai resep masakan yang sudah
saya coba di rumah.
Barangkali antara satu blogger dengan blogger lainnya
berbeda pendapat, itupun sah-sah saja karena blogger bebas memilih termasuk memilih
template blog yang disukai maupun memilih niche blog yang difavoritkan.
Kalau Anda, tema blog seperti apa yang Anda sukai? Sharing yukkk!!!!
5 Komentar
wah rupanya tema kedua tuh ngebahas tentang tema blog yg disukai di blog oranglain yaa> salah persepsi dong aku :D
BalasHapusAku sih nangkepnya gitu mbak...tp kan cakupan tema blog itu luas mbak....gpp mbak gak salah persepsi kok
Hapuswah mba Yun suka otomotif xixixi sampe modif mobil berkat baca blog mantul :)
BalasHapusiya mbak gak tahu kenapa saya suka banget sama otomotif hehehe....
HapusKalau theme, bagiku bikin pening, Mb
BalasHapusTapi terpaksa harus bisa
Terpaksa belajar
Mo gmn lagi wkk
Silahkan berkomentar yang sopan dan tidak saru, berkomentarlah menggunakan nama yang jelas, jangan nyepam atau meninggalkan konten dan link jualan, jadilah blogger yang sportif demi membangun hubungan baik. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini...